a. Anak Hiperaktif
Hiperaktif adalah tingkah laku yang berlebihan, tidak bertujuan, dan tidak terkendali. Anak yang mengalami hiperaktif sukar mengendalikan diri dalam merespon rangsangan, artinya semua rangsangan yang ada di sekitarnya direspon secara bersamaan, anak seperti itu
Bermain bagi Anak
Bermain bagi Anak
Bermain pada anak merupakan salah satu sarana untuk belajar. Melalui kegiatan bermain yang menyenangkan, anak berusaha untuk menyelidiki dan mendapatkan pengalaman yang kaya. Baik pengalaman dengan dirinya sendiri, orang lain maupun dengan lingkungan di sekitarnya.
Bermain pada anak merupakan salah satu sarana untuk belajar. Melalui kegiatan bermain yang menyenangkan, anak berusaha untuk menyelidiki dan mendapatkan pengalaman yang kaya. Baik pengalaman dengan dirinya sendiri, orang lain maupun dengan lingkungan di sekitarnya.
Mengetahui Intelejensi dan IQ bagi Anak
Menurut David Wechsler, intelejensi adalah kemampuan untuk
bertindak secara terarah, berpikir secara rasional, dan menghadapi
lingkungannya secara efektif. secara garis besar dapat disimpulkan
bahwa intelejensi adalah suatu kemampuan mental yang melibatkan
proses berpikir secara rasional. Oleh karena itu, intelejensi tidak dapat
diamati secara langsung, melainkan harus disimpulkan dari berbagai
tindakan nyata yang merupakan manifestasi dari proses berpikir rasional
itu. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi intelejensi adalah :
bertindak secara terarah, berpikir secara rasional, dan menghadapi
lingkungannya secara efektif. secara garis besar dapat disimpulkan
bahwa intelejensi adalah suatu kemampuan mental yang melibatkan
proses berpikir secara rasional. Oleh karena itu, intelejensi tidak dapat
diamati secara langsung, melainkan harus disimpulkan dari berbagai
tindakan nyata yang merupakan manifestasi dari proses berpikir rasional
itu. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi intelejensi adalah :
Periode Peka pada Pertumbuhan Anak
Periode peka perkembangan otak terjadi pada saat bayi belum
lahir dan sesudah lahir. Panjang periode peka tersebut bisa lama, dan
bisa juga sangat pendek. Dr. Montessori telah banyak melakukan
penelitian tentang periode peka pada perkembangan anak, jauh sebelum
para ahli syaraf mengetahui tentang cara kerja bagian-bagian otak.
lahir dan sesudah lahir. Panjang periode peka tersebut bisa lama, dan
bisa juga sangat pendek. Dr. Montessori telah banyak melakukan
penelitian tentang periode peka pada perkembangan anak, jauh sebelum
para ahli syaraf mengetahui tentang cara kerja bagian-bagian otak.
Subscribe to:
Posts (Atom)